Rabu, 16 Maret 2011

aktifitas yang dapat merusak otak

Otak manusia terdiri lebih dari 100 miliar syaraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu syaraf lain. Bayangkan, dengan kerumitan otak seperti itu, maka Anda wajib menyayangi otak Anda cukup dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk yang sering disepelekan.

Otak adalah organ tubuh vital yang merupakan pusat pengendali sistem syaraf pusat. Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh.

Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi. ingatan, pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Sungguh suatu tugas yang sangat rumit dan banyak dan inilah 10 kegiatan yang bisa merusak kerja otak kita

1. Tidak mau sarapan
Banyak orang menyepelekan sarapan, padahal tidak mengkonsumsi makanan di pagi hari menyebabkan turunnya kadar gula dalam darah. Hal ini berakibat pada kurangnya masukan nutrisi pada otak yang akhirnya berakhir pada kemunduran otak.

2. Kebanyakan makan
Terlalu banyak makan mengeraskan pembuluh otak yang biasanya menuntun kita pada menurunnya kekuatan mental.

3. MEROKOK
Merokok ternyata berakibat sangat mengerikan pada otak kita. Bayangkan, otak kita bisa menyusut dan akhirnya kehilangan fungsi-fungsinya. Tak ayal diwaktu tua kita rawan Alzheimer.

4. Terlalu banyak mengkonsumsi gula
Terlalu banyak asupan gula akan menghalangi penyerapan protein dan gizi sehingga tubuh kekurangan nutrisi dan perkembangan otak terganggu.

5. Polusi udara
Otak adalah bagian tubuh yang paling banyak menyerap udara. Terlalu lama berada di lingkungan dengan udara berpolusi membuat kerja otak tidak efisien.

6. Kurang tidur
Tidur memberikan kesempatan otak untuk beristirahat. Sering melalaikan tidur membuat sel-sel otak justru mati kelelahan.

7. Menutup kepala ketika sedang tidur
Tidur dengan kepala yang ditutupi merupakan kebiasaan buruk yang sangat berbahaya karena karbondioksida yang diproduksi selama tidur terkonsentrasi sehingga otak tercemar. Jangan heran kalau lama kelamaan otak menjadi rusak.

8. Berpikir terlalu keras ketika sedang sakit
Bekerja keras atau belajar ketika kondisi tubuh sedang tidak fit juga memperparah ketidakefektifan otak.

9. Kurangnya stimulasi otak
Berpikir adalah cara terbaik untuk melatih kerja otak. Kurang berpikir justru membuat otak menyusut dan akhirnya tidak berfungsi maksimal.

10. Jarang bicara
Percakapan intelektual biasanya membawa efek bagus pada kerja otak

Minggu, 13 Maret 2011

linear programming

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan teknologi yang semakin canggih membuat kehidupan ikut menjadi modern. Di mulai dari hal yang kecil hingga hal yang besar dan hal yang biasa juga hal yang tidak biasa, seperti komunikasi, gaya hidup, elektronik bahkan kebutuhan sehari-hari yang biasa kita pakai. Dahulu kala orang hidup dengan serba apa adanya, seperti pakaian terbuat dari kulit hewan dan dedaunan serta makanan umbi-umbian yang tersebar di seluruh tanah yang memungkinkan untuk tumbuh kembangnya tanaman. Jika dulu kulit hewa telah di pakai untuk pakain, namun dengan pengetahuan yang bertambah dan berkembangnya teknologi, kulit hewan bias di buat menjadi berbagai macam barang yang bias berfungsi dalam kehidupah sehari-hari seperti sabuk, jaket, topi, dompet bahkan sepatu.

Tumbuhan perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan barang-barang pemenuh kebutuhan sehari-hari semakin lama semakin bertambah. Hal ini di buktikan dengan semakin banyak nya merek dagang yang bias kita temukan di pasar. Persaingan usaha yang semakin ketat harus di ikuti dengan siasat atau strategi pasar yang baik pula agar keuntungan yang optimum dapat di peroleh sehingga perusahaan tidak rugi. Salah satu metode yang di gunakan untuk menghitung berapa laba atau keuntungan maksimum dari penjualan barang adalah dengan stud risetboperasional. Riset opersional telah di pakai sejak masa penjajahan belanda dulu. Bahkan untuk strategi perang ilmu ini telah di terapkan.

Linier programming sebagai salah satu metode yang terdapat di studi riset operasional dapat digunakan untuk menghitung keuntugan dari penjualan barang agar mendapatkan niali atau laba maksimum dengan modal yang kecil.

B. Tujuan

Tujuan pembuatan paper ini adalah mengaplikasikan linier programming sebagai bidang riset opersional terhadap pembuatan sepatu di PT Era Maju.

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Linear Programming

Ada beberapa pendapat yang menyatakan bahwa pengertian linear programming merupakan suatu metode untuk mencapai satu hasil yang optimal. suatu model umum yang dapat digunakan dalam pemecahan masalah pengalokasian sumber-sumber yang terbatas secara optimal. Masalah tersebut timbul apabila seseorang diharuskan untuk memilih atau menentukan tingkat setiap kegiatan yang akan dilakukannya, dimana masing-masing kegiatan membutuhkan sumber yang sama sedangkan jumlahnya terbatas. Ada dua fungsi yang penting dalam linear programming ini, yaitu:

  1. Fungsi tujuan adalah fungsi yang menggambarkan tujuan sasaran di dalam permasalahan LP yang berkaitan dengan pengaturan secara optimal sumberdaya-sumberdaya, untuk memperoleh keuntungan maksimal atau biaya minimal. Pada umumnya nilai yang akan dioptimalkan dinyatakan sebagai Z.
  2. Fungsi batasan merupakan bentuk penyajian secara matematis batasan-batasan kapasitas yang tersedia yang akan dialokasikan secara optimal ke berbagai kegiatan (Rosihan, 2008).

Pemrograman linier merupakan perencanaan kegiatan-kegiatan untuk mencapai suatu hasil yang ”optimal”, yaitu suatu hasil yang mencerminkan tercapainya sasaran tertentu yang lebih baik (menurut model matematis) diantara alternatif-alternatif yang mungkin, dengan menggunakan fungsi linear. Pemrograman linier juga memungkinkan pengambil keputusan untuk melakukan pengujian terhadap sensitivitas solusi optimalyang didapatkan dengan melakukan perubahan terhadap nilai parameter yang digunakan (Irghandi, 2008)

Menurut Spyros Reveliotis (1997) Program linier adalah suatu program matematika yang dari perspektif analitis berguna untuk mengidentifikasi suatu titik ekstrim (minimum atau maksimum) suatu titik pada fungsi `f (x1, x2, … , xn) yang selanjutnya memenuhi suatu set kendala misalnya g (x1, x2, … , xn) >= b . Fungsi f yang disebut dengan fungsi tujuan dan fungsi g yang disebut dengan kendala harus bersifat linier. Ditinjau dari segi aplikasi program linier merupakan alat optimisasi yang dapat digunakan secara rasional oleh manejer dalam pengambilan keputusan secara teknologikal yang dibutuhkan dalam aplikasi tekno-sosio-ekonomi.

Menurut (James, 1999)Pemrograman linier dapat diselesaikan dengan menggunakan metode simpleks. Linear programming, kadang-kadang dikenal sebagai optimasi linear, adalah masalah memaksimalkan atau meminimalkan fungsi linear atas polyhedron cembung ditentukan oleh linier dan non-negativitas kendala. linear programming adalah optimalisasi hasil yang didasarkan pada beberapa set kendala menggunakan model matematis linear.

Masalah keputusan yang biasa dihadapi para analis adalah alokasi optimum sumber daya yang langka. Sumber daya dapat berupa modal, tenaga kerja, bahan mentah, kapasitas mesin, waktu, ruangan atau teknologi. Rugas analis adalah mencapai hasil terbaik yang mungkin dengan keterbatasan sumber daya ini. Hasil yang diinginkan mungkin ditunjukkan sebagai maksimasi dari beberapa ukuran seperti profit, penjualan dan kesejahteraan, atau minimasi seperti biaya, waktu dan jarak.Setelah masalah diidentifikasikan, tujuan diterapkan, langkah selanjutnya adalah formulasi model matematik yang meliputi tiga tahap :

1. Menentukan variabel yang tak diketahui (variabel keputusan) dan menyatakan dalam simbol matematik

2. Membentuk fungsi tujuan yang ditunjukkan sebagai suatu hubungan linier (bukan perkalian) dari variabel keputusan

3. Menentukan semua kendala masalah tersebut dan mengekspresikan dalam persamaan dan pertidaksamaan yang juga merupakan hubungan linier dari variabel keputusan yang encerminkan keterbatasan sumberdaya masalah itu (Anonim, 2007)

B. Sepatu

Kebutuhan manusia semakin lama semakin berkembang. Dengan berkembang nya teknologi maka gaya hidup pun semakin mewah. Kebutuhan menusia terbagi menjadi tiga yaitu kebutuhan primer, skunder, dan tersier. Kebutuhan primer merupakan kebutuhan pokok yang meliputi kebutuhan makan dan hal yang berisfat harus, sekunder merupakan kebutuhan pelengkap seperti barang elektronik, sedangkan kebutuhan tersier merupakan kebutuhan yang di penuhi apabila kebutuhan primer d sekunder telah terpenuhi. Salah satu barang yang perlu dimiliki adalah sepatu, sepatu berfungsi sebagai alas kaki ketika kita berjalan. Persaingan perusahaan yang bergerak di bidang pemuatan sepatu semakin banyak. Hala ni di tunjukan dengan semakin banyaknya merek dagang sepatu yang ada di pasaran mulai dari yang biasa sampai yang berkualitas tinggi. Minat masyarakat untuk mebeli sepatu semakin lama semakin berkembang. Berikut merupakan contoh soal pembuatan sepatu yang dihitung dengan menggunkan metode linear programming dalam memperoleh hasil ahir untuk memperoleh hasil yang ptimal.

· Perusahaan sepatu membuat 2 macam sepatu. Yang pertama merek I1, dgn sol karet, dan merek I2 dgn sol kulit. Diperlukan 3 macam mesin. Mesin 1 membuat sol karet, mesin 2 membuat sol kulit, dan mesin 3 membuat bagian atas sepatu dan melakukan assembling bagian atas dengan sol. Setiap lusin sepatu merek I1 mula-mula dikerjakan di mesin 1 selama 2 jam, kemudian tanpa melalui mesin 2 terus dikerjakan di mesin 3 selama 6 jam. Sedang untuk sepatu merek I2 tidak diproses di mesin 1, tetapi pertama kali dikerjakan di mesin 2 selama 3 jam kemudian di mesin 3 selama 5 jam. Jam kerja maksimum setiap hari mesin 1 adalah 8 jam, mesin 2 adalah 15 jam, dan mesin 3 adalah 30 jam. Sumbangan terhadap laba setiap lusin sepatu merek I1 = Rp 30.000,00 sedang merek I2 = Rp 50.000,00. Berapa laba maksimum dari penjualan sepatu merek I1 dan merek I2.

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

Merek Mesin

I1 (X1)

I2(X2)

Kapsitas maksimum

1

2

0

8

2

0

3

15

3

6

5

30

Sumbangan Laba

3

5

· Fungsi Tujuan Z = 3X1 + 5X2

· Fungsi Batasan (constrain)

(1) 2X1 + 0 X2 £ 8

(2) 0X2 + 3X2 £ 15

(3) 6X1 + 5X2 £ 30

· Fungsi non-negatif

X1 > 0

X2> 0

Dari fungsi batasan:

- 2X1 + 0 X2 £ 8

Jika X1 = 0 maka X2 = 8/0 = 8

X2 = 0 maka X1 = 8/2 = 4

- 0X2 + 3X2 £ 15

Jika X1 = 0 maka X2 = 15/3 = 5

X2 = 0 maka X1 = 15/0 = 15

- 6X1 + 5X2 £ 30

Jika X1 = 0 maka X2 = 30/5 = 6

X2 = 0 maka X1 = 30/6 = 5

X2

15


10

Daerah overlap ( OABCD )

5 D C

B

X1

O A 5 10 15

Masukan nilai X1 dan X2 ke fungsi tujuan Z = 3X1 + 5X2

O = X1 = 0 dan X2 = 0 Z = 3X1 + 5X2

= 3. 0 + 5. 0 = 0

A = X1 = 4 dan X2 = 0 Z = 3X1 + 5X2

= 3. 4 + 5. 0 = 12

B = X1 = 3 dan X2 = 3 Z = 3X1 + 5X2

= 3. 3 + 5. 3 = 24

C = X1 = 1 dan X2 = 4,5 Z = 3X1 + 5X2

= 3. 1 + 5. 4,5 = 25,5

D = X1 = 0 dan X2 = 5 Z = 3X1 + 5X2

= 3. 0 + 5. 5 = 25

25,5 adalah nilai maksimumnya ( 25,5 x 10000) = 255.000

B. Pembahasan

Dari contoh soal di atas kita ketahui bahwa dalam membut 2 macam merek sepatu yang berkualitas agar dapat laku di pasaran maka dilakukan dengan memberikan bahan yang berbeda karena selera masing-masing orang berbed. Perusahaan tersebut membuat 2 merek sepatu yang berbahan sol kulit dan sol karet. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik perusahaan tersebut memiliki 3 buah mesin yang fungsinya melaksanakan tugas pembuatan sepatu. Jika mesin 1 mengerjakan sol karet, mesin 2 mengerjakan sol kulit dan mesin 3 mengerjakan bagian atas maka pembuatan sepatu akan cepat terselesaiakan sesuai target.

Mesin 1 mampu mengerjakan merek I1 selama 2 jam diteruskan ke mesin 2 dan mesin 3 selama 6 jam. Sedangkan mesin untuk mengerjakan merek I2 memerlukan waktu 3 jam di mesin2 dan 5 jam di mesin 3. Jam kerja maksimum pada mesin 1 adalah 8 jam, mesin 2 adalah 15 jam, sedangkan mesin 3 adalah 30 jam. Dari bilangan di atas maka di dapatlah fungsi tujuan yaitu Z = 3X1 + 5X2, bilangan 3 mewakili harg I1 yaitu 30.000 sedangkan bilangan 5 mewakili 50.000. sedangkan fungsi Batasan (constrain) (1) 2X1 + 0 X2 £ 8; (2) 0X2 + 3X2 £ 15; (3) 6X1 + 5X2 £ 30, dari ketiga fungsi batasan tersebut didapatlah nilaiFungsi 1) X2 = 8 dan X1 = 4; fungsi 2) X2 = 5dan X1 = 15; fungsi 3) X2 = 6 dan X1 = 5. Setelah itu masukan nilai pada masing-masing fungsi tersebut kedalam grafik hingga mendapatkan nilai pada daerah overlapping membentuk segitiga sembarang OABCD yang mendapatkan hasil kemudian di masukan kedalam fungsi tujuan Z = 3X1 + 5X2. Dari nilai pada grafik tersebut di peroleh nilai 25,5 pada sudut C yang merupakan nilai optimum atau maksimum.

Dari kedua merek sepatu tersebut dapat di produksi sesuai permintaan dengan kapasitas mesin yang berbeda-beda.

IV. KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari linier programming ini adalah:

1. Penyelesaian soal dengan menggunkan linier programming dapat membantu menyelesaikan berapa sepatu yang dapat di produksi, harga jual dan keuntungan maksimun.

2. Pembuatan sepatu dapat selesai tepat waktu sesuai target yang telah di tetapkan dan laba maksimum yang di peroleh dari perhitungan di atas adalah Rp. 255.000.

3. Linear programming ini dapat di terapkan pada semua studi kasus untuk mendapatkan nilai optimum.

Sabtu, 12 Maret 2011

NYAMPLUNG (Calophyllum inophyllum)


Pengembangan pemanfaatan jenis Nyamplung (Calophyllum inophyllum) merupakan salah satu pendekatan pengelolaan hutan yang melibatkan masyarakat, karena tanaman ini memiliki manfaat ganda yaitu manfaat ekonomi dan manfaat ekologi. Manfaat ekonomis antara lain sebagai penghasil kayu untuk bahan konstruksi dan sebagai sumber bahan baku energi alternatif, mengingat biji tanaman ini memiliki kandungan minyak yang dapat digunakan sebagai bahan bakar nabati. Sedangkan manfaat ekologis dari
Nyamplung yaitu tanaman ini mempunyai fungsi perlindungan ekosistem daratan dan perairan seperti menahan abrasi gelombang laut, pengendali intrusi air laut, dan memelihara kualitas air terutama air payau. Disamping itu tanaman nyamplung juga mempunyai potensi yang menjanjikan sebagai bahan obat-obatan.

Nyamplung atau sebagian masyarakat menyebutnya dengan Bintangur, umumnya tumbuh pada hutan dataran rendah, bahkan ada pula jenis yang tumbuh dekat laut. Tanaman ini umumnya menyukai tanah pasir berlempung (sandy loam). Struktur pohon rindang dan berukuran besar, bercabang banyak dan tinggi pohon bisa mencapai lebih dari 20 meter, dengan diameter batang pohon hingga 100 Cm.

Nyamplung mulai berbuah pada umur 7 tahun, biasanya pada bulan Juli hingga Desember. Buahnya berbentuk bulat berwarna hijau hingga kekuningan dengan diameter 2,5 - 3 Cm, menggantung pada tangkai buah. Buahnya akan jatuh bila telah masak.

Penyebaran Nyamplung di Indonesia meliputi berbagai wilayah pesisir pantai pulau-pulau di Papua, Maluku, Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan Sumatera. Tanaman ini dikenal dengan beberapa nama daerah seperti benaga, bintangur (Kalimantan), mentangur, penaga, punaga (Sumbar), dingkaren (Sulut), lingkaren, dunggala (Gorontalo), camplong (Timor), fitako (Ternate), hatau, hitaulo (Ambon).

Hasil Penelitian Minyak Nyamplung untuk Biodiesel.

1.Produksi biji kering per tahun sekitar 5-7 ton dengan jarak tanam 3 x 3,5 m2, setiap pohon menghasilkan 30-50 Kg biji (Friday dan Okano, 2005) dan kadar minyak berkisar antara 50-70%.

2. Proses yang sesuai untuk pengolahan minyak nyamplung menjadi biodiesel adalah proses EET yaitu esterifikasi-transesterifikasi. Dengan proses EET bilangan asam biodiesel dapat diturunkan dari 61,92 mg KOH/g menjadi 0,66 KOH/g. demikian pula kriteria lainnya seperti viskositas, densitas, angka setana, titik nyala, residu karbon, belerang, fosfor, gliserol total, sisa gliserol total dan kadar ester alkil semuanya memenuhi standar biodiesel SNI No. 04-7182-2006 dan ASTM D 6751.

3.Kelebihan lain biodiesel dari minyak nyamplung dibandingkan dengan minyak lainnya yaitu selain menghasilkan gliserin sebagai hasil sampingan (10%), juga menghasilkan stearin (coklat putih) sebesar 5%.

Proses Pembuatan Minyak Nyamplung.
Secara sederhana minyak nyamplung dapat diperoleh dengan cara memecah tempurung biji nyamplung yang telah tua dan diambil bagian dalamnya yang berwarna putih gading. Untuk mendapatkan hasil yang baik biji nyamplung sebaiknya direbus terlebih dahulu sebelum kemudian dijemur hingga kering dan selanjutnya diperas dengan alat pengepres hingga keluar minyaknya. Dari 2 Kg biji nyamplung dapat dihasilkan satu liter minyak nyamplung.

Teknik Budidaya

Tanaman Nyamplung dapat diperbanyak melalui cara generatif maupun vegetatif. Perbanyakan secara generatif dengan menggunakan biji yang sudah tua atau masak yang ditandai dengan biji yang sudah berwarna merah atau kuning, berbatok coklat dan sudah jatuh dari pohonnya. Sedangkan perbanyakan melalui cara vegetatif dilakukan dengan cara membuat stek cabang atau batang, dan dapat pula dilakukan dengan cara dicangkok.

Keuntungan lain dari pengembangan tanaman nyamplung sebagai bahan baku biodiesel di daerah pantai, selain menghasilkan biodiesel untuk para nelayan juga menghasilkan kayu yang keras dan tahan terhadap hempasan air laut. Hal ini menyebabkan para nelayan sejak lama telah menggunakan kayu tersebut sebagai bahan pembuat perahu dan dayung mereka.*Sumber:leaflet Nyamplung-Dephut(2007)

Minggu, 06 Maret 2011

Akibat Fatal Begadang Bisa Menghancurkan Organ Tubuh

Penyebab utama kerusakan hati adalah :

1. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang adalah penyebab paling utama
2. Tidak buang air di pagi hari
3. Pola makan yang tidak beraturan
4. Tidak makan pagi
5. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan
6. Terlalu banyak mengkonsumsi bahan pengawet, zat tambahan, zat pewarna, pemanis buatan
7. Minyak goreng yang tidak sehat! Sedapat mungkin kurangi penggunaan minyak goreng saat menggoreng makanan hal ini juga berlaku meski menggunakan minyak goreng terbaik sekalipun seperti olive oil. Jangan mengkonsumsi makanan yang digoreng bila kita dalam kondisi penat, kecuali dalam kondisi tubuh yang fit.
8. Mengkonsumsi masakan mentah (sangat matang) juga menambah beban hati. Sayur mayur dimakan mentah atau dimasak matang 3/ 5 bagian. Sayur yang digoreng harus dimakan habis saat itu juga, jangan disimpan

Kita harus melakukan pencegahan dengan tanpa mengeluarkan biaya tambahan. Cukup atur gaya hidup dan pola makanan sehari-hari. Perawatan dari pola makan dan kondisi waktu sangat diperlukan agar tubuh kita dapat melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna sesuai dengan jadwalnya.
Sebab :
Malam hari pk 21.00 – 23.00 :
Adalah pembuangan zat-zat tidak berguna / beracun (de-toxin) di bagian sistem antibodi (kelenjar getah bening). Selama durasi waktu ini seharusnya dilalui dengan suasana tenang atau mendengarkan musik.
Bila saat itu seorang ibu rumah tangga masih dalam kondisi yang tidak santai seperti misalnya mencuci piring atau mengawasi anak belajar, hal ini dapat berdampak negatif bagi kesehatan.
Malam hari pk 23.00 – dini hari pk 01.00 :
Saat proses de-toxin di bagian hati, harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas.
Dini hari pk 01.00 – 03.00 :
Proses de-toxin di bagian empedu, juga berlangsung dalam kondisi tidur.
Dini hari pk 03.00 – 05.00 :
De-toxin di bagian paru-paru. Sebab itu akan terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu ini. Karena proses pembersihan (de-toxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak perlu minum obat batuk agar supaya tidak merintangi proses pembuangan kotoran.
Pagi pk 05.00 – 07.00 :
De-toxin di bagian usus besar, harus buang air di kamar kecil.
Pagi pk 07.00 – 09.00 :
Waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, harus makan pagi. Bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pk 6:30. Makan pagi sebelum pk 7:30 sangat baik bagi mereka yang ingin menjaga kesehatannya.
Bagi mereka yang tidak makan pagi harap merubah kebiasaannya ini, bahkan masih lebih baik terlambat makan pagi hingga pk 9-10 daripada tidak makan sama sekali.
Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang akan mengacaukan proses pembuangan zat-zat tidak berguna.
Selain itu, dari tengah malam hingga pukul 04.00 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi darah.

jadwal laga putaran II SFC


Jadwal Laga Putaran II SFC
1. 1 Maret SFC vs VB sport Maladewa (AFC)
2. 5 Maret Pelita Jaya vs SFC
3. 8 Maret Semen Padang vs SFC
4. 15 Maret TSW Pegasus Hongkong vs SFC (AFC)
5. 20 Maret SFC vs Persiwa
6. 23 Maret SFC vs Persipura
7. 27 Maret Arema vs SFC
8. 9 April SFC vs Persisam
9. 13 April SFC vs Song Lam Nghe An Vietnam (AFC)
10. 16 April SFC vs Bontang
11. 22 April Persib vs SFC
12. 26 April Song Lam Nge An Vietnam vs SFC (AFC)
13. 4 Mei VB Sport Maladewa vs SFC (AFC)
14. 11 Mei SFC vs TSM Pegasus Maladewa (AFC)
15. 12-23 Mei babak 32 besar Piala Indonesia
16. 25 Mei SFC vs Persija
17. 1 Juni SFC vs PSPS
18. 5 Juni Persiba vs SFC
19. 11 Juni Persijap vs SFC
20. 16 Juni SFC vs Deltras
21. 19 SFC vs Persela
Sumber:PT Liga/AFC